Your Ad Here

Fight 4 Youth Movement

Youth need knowledge and understanding about reproductive health to overcome the problems and motivate responsible behavior so that unwanted pregnancy, unsafe abortion,STDs including AIDS among youth can be decreased.

Sunday, July 31, 2016

Wiro Sableng #20 : Hidung Belang Berkipas Sakti

Wiro Sableng #20 : Hidung Belang Berkipas Sakti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Matahari bersinar terik membakar jagat. Pemuda berpakaian sederhana itu melangkah menyusuri jalan berdebu. Di hadapan sebuah pintu gerbang yang dikawal oleh dua orang prajurit bersenjatakan tombak dia berhenti. Sesaat dengan sepasang matanya yang disipitkan diperhatikannya bangunan pintu gerbang yang kokoh itu. Lalu dia berpaling pada salah seorang pengawal yang berdiri di situ.

"Apakah ini gedung kediaman Adipati Kebo Panaran?" bertanya si pemuda.

Pengawal yang ditanya tidak segera menjawab. Dia memandang penuh curiga, meneliti pemuda itu dari kepala sampai ke kaki. Segera dia tahu kalau Si pemuda adalah seorang desa yang baru saja turun ke kota.

Dengan sikap meremehkan pengawal itu menjawab.

"Betul. Kau ada keperluan apa orang desa?!"

"Aku ingin bertemu Adipati," jawab si pemuda.

"Ingin bertemu dengan Adipati Kebo Panaran? Heh...." Pengawal yang satu ini berpaling pada kawannya. Lalu tertawa bergelak. "Sobat," katanya pada kawannya. "Kau dengar ucapan pemuda ini?"

Prajurit yang satu ikut-ikutan tertawa dan berkata. "Sebelum kami muak melihatmu, sebaiknya lekas pergi dari sini!"

"Tapi... aku ingin bertemu Adipati," sahut Si pemuda pula.
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #20 : Hidung Belang Berkipas Sakti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday, July 26, 2016

Miracle Of Giving Fool

Miracle Of Giving Fool Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kota Kami memiliki sebuah desa bodoh. Seperti orang bodoh. Ia tersenyum dalam keadaan baik atau buruk. Senyumnya adalah cahaya. Dan semua orang yang melihat akan tersenyum juga. Sekarang adik cantik juga tersenyum saat teringat dia.

Meski mereka terus berlalu lalang dihadapannya tapi langkah dia tak pernah belok sedikitpun. Walau harus tertabrak dan terjatuh kemudian terinjak-injak. Saat ada kesempatan untuk bangun. Ya dia kembali bangun. Melanjutkan setiap langkah untuk mencapai apa yang dia mau.
Dan kali ini seperti tertampar kulit buaya. Meski kembali terjatuh dengan ratusan tetes air mata dan luka yang bertambah lagi satu demi satu, dia tidak akan pernah berbelok. Tak apa langkahnya makin pelan yang penting tidak berjalan ditempat. Dia yakin suatu saat nanti bisa berada ditempat yang dia mau. Meski tiada yang ingin membantunya.

Mereka bilang dirinya berbeda! Dengan keterbatasannya dia tidak mengerti apa yang berbeda dari dirinya. Dia sempat mempunyai kehidupan yang normal dengan sebuah keluarga yang utuh. Memiliki Ayah da
... baca selengkapnya di Miracle Of Giving Fool Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday, July 25, 2016

Hukuman yang Tak Adil

Hukuman yang Tak Adil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku adalah siswa yang hari-harinya hampir di penuhi dengan pelajaran. Menuntut ilmu merupakan kewajibanku. Aku bersekolah di SMA N 1 PITURIAWA. Letaknya memang agak jauh dari tempat tinggalku, jaraknya sekitar 12 km dari Pangkajene. Sebenarnya di dekat tempat tinggalku, ada sebuah SMA. Tetapi aku tidak lulus pada saat pendaftaran masuk. Aku masuk di dalam daftar cadangan diurutan ke-21, dan yang masuk dari deretan cadangan yang panjang hanya tiga orang. Itulah yang menyebabkanku sekolah di tempat yang jauh.

Adzan subuh membangunkanku. Itu menandakan aku harus melaksanakan kewajibanku sebagai umat islam. Aku bergegas membangunkan keluargaku, dan pergi untuk mandi. Guyuran air yang membasahiku terasa sangat dingin. Setelah itu aku, bapak, ibu, dan adikku menunaikan ibadah sholat subuh. Aku berdo’a kepada Alloh agar aku diberikan yang terbaik disetiap hari-hariku. Kemudian aku bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Seragam yang kukenakan yaitu putih abu-abu yang terpasang ditubuhku. Asyik memang rasanya sebab celananya panjang, jadi aku nggak perlu membawa sarung ke sekolah untuk sholat dhuhur, waktu menunjukkan pukul 06.30 wita, itu aku menandakan aku harus berangkat ke sekolah.
“Bu, Rahmat mau berangkat dulu”, kataku sambil mencium tangannya.
“iya, hati-hati di jalan”, jawab ibuku.
“Asslamu’alaikum Bu”, kataku
... baca selengkapnya di Hukuman yang Tak Adil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Thursday, July 21, 2016

Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat

Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

LUHTINTI TERTAWA. DENGAN MANJA DIA TURUN DARI PANGKUAN WIRO. WALAU KEADAAN DI DALAM GOA REDUP AGAK GELAP NAMUN WIRO MASlH BlSA MELIHAT BAHWA SAAT ITU DI SEBELAH ATAS LUHTINTI TIDAK MENGENAKAN APA-APA LAGI. "WIRO, SEPERTI AKU KATAKAN TADI AKU INGAT ADA SATU CARA YANG BlSA MEMBUAT KITA MAMPU KELUAR DARI RIMBA BELANTARA TERKUTUK INI." "KALAU BEGITU LEKAS KATAKAN ...." "CARANYA SANGAT SEDERHANA WIRO," KATA SI GADIS DENGAN WAJAH DITENGADAHKAN DISERTAI LAYAMGAN SENYUM. "KAU MENGAWINI AKU, MENGAMBIL AKU JADI ISTRIMU ...." PENDEKAR 212 TERSENTAK MENDENGAR KATA-KATA LUHTINTI ITU. SI GADIS SEBALIKNYA MALAH TERTAWA PANJANG.

SATU

LANGIT malam bertambah gelap ketika bulan sabit tertutup lenyap dibalik awan hitam. Di kejauhan terdengar suara auman binatang buas dari arah rimba belantara Lasesatbuntu. Suara tiupan angin berdesirdingin. Tiba-tiba ada suara sayap menggelepar di udara. Lalu tampak dua titik merah bercahaya melayang d
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Friday, July 15, 2016

Pengabdianku

Pengabdianku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku adalah seorang guru. Keseharianku mengajar di sekolah-sekolah, salah satunya SMP Dirgantara, Jakarta. Untuk menjadi guru memang sulit. Namun itu tidak mematahkan semangatku untuk mengajar anak bangsa. Membuat mereka pintar dan bisa memimpin bangsa merupakan salah satu tujuan dan impianku. Menurutku bangsa Indonesia masih perlu beberapa pembenahan untuk warganya. Sekarang waktuku untuk membuat anak bangsa lebih berkualitas lagi.

Suatu hari aku mengajar seperti biasa. Tiba-tiba bapak Kepala Sekolah mengumpulkan semua dewan guru untuk rapat. Sambil menyusuri jalan setapak menuju ruang rapat, aku berpikir apa yang akan dirapatkan pada siang ini. Ku taburkan senyum kepada beberapa dewan guru yang sudah siap di meja masing-masing. Tak lama bapak kepala sekolah pun datang.
“Selamat siang dewan guru. Hari ini kita akan membahas berita yang mendadak”, ucap bapak Kepala Sekolah dengan sedikit keraguan.
“Apa itu berhubungan dengan sekolah kita, pak?”, balasku dengan perkataan yang berhati-hati.
“Tidak, Bu Marni. Tapi ini tentang sebuah tawaran kepada dewan guru disini. Jadi… ada sebuah daerah yang membutuhkan guru. Dan daerah itu sangat terpencil yaitu di perbatasan Kalimantan. Orangnya juga masih kurang pengetahuan. Saya rasa pemerintah ingin mereka berpengetah
... baca selengkapnya di Pengabdianku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Tuesday, July 12, 2016

May Day (Perjuangan Tanpa Akhir)

May Day (Perjuangan Tanpa Akhir) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pagi yang cerah, puluhan sepeda motor berjejer, berbaris rapi di depan PT MCS, sebuah pabrik perakitan komputer yang konon terbesar di jawa timur, puluhan satpam pabrik berkumpul, berbaur dengan para buruh, namun tidak ada permusuhan atau suasana tegang, semua tampak kompak, ceria dan semangat. “Siap bos, bendera wis siap juga”, tukas nyong, salah satu buruh pabrik tersebut’. Sebuah bendera besar warna biru dengan huruf kapital besar warna putih bertuliskan “Serikat Pekerja Seluruh Indonesia”, selaras dengan kaos warna putih dengan tulisan yang sama, yang dikenakan oleh seluruh buruh yang berkumpul di depan pabrik tersebut, “Ok, sudah siap semua rek? bendera ne’ di pegang Nyong sama Selamet, sing kenceng rek kalo pegang bendera”, perintah cak Wakid, salah satu supervisor di pabrik yang terkenal cukup vokal, dia juga sering di percaya oleh para buruh untuk memimpin demo dan merupakan ketua serikat buruh di pabrik MCS. “Mayday.. mayday”, “Hidup buruh.. hidup buruh
... baca selengkapnya di May Day (Perjuangan Tanpa Akhir) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday, July 11, 2016

Pestanya Langsung Bubar

Pestanya Langsung Bubar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sekumpulan pedagang rokok yang berjumlah 4 orang di mulut halte Kalideres sedang jongkok sambil asyik bersenda gurau. Tiba-tiba terdengar bunyi “Sreg, sreg. Sreg, sreg”, yang ternyata berasal dari sapuan seorang penyapu jalanan yang sedang bertugas lengkap dengan seragam baju, celana panjang dan topi yang berwarna oranye ditambah dengan penutup wajah berwarna putih sehingga hanya menyisakan matanya saja yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugasnya itu persis ditrotoar tempat mangkal ke empat pedagang rokok tadi.

Dalam sekejab, pesta obrolan pedagang rokok itu pun bubar total. Dua orang segera bergerak kearah sebelah kiri untuk kembali melakukan tugasnya sedangkan dua orang lainnya masih melanjutkan obrolannya itu. Uniknya, tidak ada satu orang pun yang tersinggung akibat ulah sang penyapu jalanan itu yang tanpa permisi tersebut, mungkin mereka menyadari bahwa memang itu sudah menjadi kewajiban sang penyapu jalanan sekaligus membubarkan kumpulan itu sekaligus menyadarkan mereka supaya kembali ke tugasnya masing-masing.

Peristiwa “Sang Penyapu Jalan” yang tetap fokus melakukan tugasnya tanpa permisi ini sangat baik menjadi refleksi bagi kita semuanya. Memang tidak salah apabila kita fokus pada pekerjaan dan alangkah baiknya apabila kita juga memperhatikan keadaan sekitar dan peduli akan perasaan orang lain di dalam melakukan tugas kita sehari-hari. Petugas itu dapat saja memberikan kata-kata peringatan dan dengan menggunakan isyarat lewat bah
... baca selengkapnya di Pestanya Langsung Bubar Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Wednesday, July 06, 2016

Berlian

Berlian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu hari seorang wanita tua berjalan menyusuri bukit. Tak sengaja, matanya tertuju pada sebuah batu mengkilat yang berada di sela-sela batu besar. Batu itu kurang lebih sebesar kepalan tangan orang dewasa. Dengan berbagai usaha, diraih dan dipegangnya batu gemerlap itu.

Pada saat itu pula, lewat seorang pria muda yang sedang mencari kayu bakar. Tampak sekali dari pakainnya, bahwa lelaki itu adalah orang miskin. Lelaki itu melihat batu mengkilat yang dipegang oleh nenek tua, dan terperanjatlah dia ketika melihat sebuah berlian sebesar itu.

?Apa itu nek?? Lelaki itu bertanya, ?Bolehkah aku memintanya??

?Baiklah..? Jawab nenek itu seraya memberikan batu itu kepada sang lelaki tanpa beban sama sekali.

Setengah tidak percaya, lelaki itu segera menerima dan membawa pulang berlian besar itu. Sesampainya di rumahnya yang mulai reyot, lelaki itu mulai merancang berbagai strategi untuk memanfaatkan berlian besar tersebut agar dapat membuatnya kaya.. tanpa kehilangan batu itu sama sekali.

Besoknya, si lelaki memutuskan untuk menggadaikan berlian miliknya. Uang hasil gadai berlian itu ternyata cukup besar, dan uang itulah yang ia gunakan sebagai modal usaha. Tahun demi tahun dilalui, dan akhirnya lelaki itu tumbuh berkembang menjadi seorang pengusaha yang kaya-raya. Berlian yang dulu digadai itupun sudah dapat ditebusnya kembali.

Tapi e
... baca selengkapnya di Berlian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Monday, July 04, 2016

Mati Dalam Angan (Part 1)

Mati Dalam Angan (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Aku berjalan di antara bebatuan ini. Bebatuan yang berfungsi menahan deburan ganasnya ombak yang bisa mengikis pantai. Angin laut berteriak ribut di telingaku seolah tidak menginginkanku datang ke wilayah khusus mereka. Tapi aku tidak memperdulikannya, aku tetap berjalan hingga ujung terjauh dari bebatuan ini. Sampai ke tempat mercusuar berada, begitu tiba aku duduk di bawahnya dan menatap jauh lautan biru.

Kegiatan itu sering kulakukan jika pikiran sedang suntuk, atau bisa juga karena perasaan yang tidak dapat kumengerti. Namun kali ini aku datang bukan karena kedua alasan tersebut. Aku datang karena sedang ingin merenung, memikirkan sesuatu yang bisa terjadi padaku kapan saja yaitu kematian. Ya, kematian. Sesuatu yang bisa datang kapan saja tanpa permisi atau pemberitahuan. Sesuatu yang pasti akan dialami oleh setiap insan bernyawa, dan sesuatu yang akan membuat sebagian dari kita merasakan kecemasan yang luar biasa karena tidak ingin mengalaminya. Tapi bagaimanapun kita menolak kematian, dia akan tetap mendatangi kita tanpa pandang bulu. Pertanyaannya adalah, apakah kita siap dan benar-benar ikhlas saat kematian datang? Sebuah pertanyaan yang sulit untuk dijawab secara pasti.

Aku
... baca selengkapnya di Mati Dalam Angan (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu